Yamaha Resmi Jual Skuter Listrik Bernama E-Vino

• otofinance2016
• |
• Monday, 09 Nov 2020

Otofinance, Jepang – Yamaha Motors Co. Ltd. baru saja mengumumkan produk terbarunya yang menjawab kebutuhan mobilitas di masa mendatang yakni skuter listrik bernama E-Vino. Meski baru hanya diluncurkan untuk pasar Jepang, Yamaha E-Vino menarik untuk ditunggu karena saat ini pabrikan otomotif roda dua tengah berlomba menghadirkan kendaraan listrik seperti yang terjadi di kubu pabrikan otomotif roda empat.

Sejatinya, E-Vino bukan lah produk pertama Yamaha dalam kena kendaraan listrik. Jauh sebelumnya, Yamah telah menghadirkan kendaraan listrik namun berbentuk sepeda yang dinamai The 1989 PAS. Namun demikian, mengingat tren elektrifikasi kian berkembang dalam beberapa kurun waktu terakhir, Yamaha pun mulai merancang hingga akhirnya mulai meniagakan motor listriknya tersebut.

E-Vino sebelumnya pernah dikenalkan sebagai kendaraan konsep pada ajang Tokyo Motor Show 2019. Disana, E-Vino tak tampil sendiri melainkan turut melantai bersama dua konsep kendaraan listrik Yamaha lainnya yakni Yamaha E01 dan Yamaha E02. Meski demikian, tak diketahui kenapa Yamaha memilih E-Vino untuk dipasarkan lebih awal dari saudara konsepnya.

Di Indonesia sendiri, E-Vino sempat dihadirkan oleh PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) pada 2017 dalam upaya kampanye perkenalan dan memberikan kesempatan kepada sejumlah media otomotif untuk mengulasnya. Namun disayangkan saat itu PT YIMM masih enggan meluncurkan E-Vino di Indonesia lantaran enggan gegabah dalam menjajaki pasar.

Seperti yang dilaporkan Rideapart (6/11), Yamaha menjual E-Vino dengan harga 259.600 yen atau sekitar Rp36 juta. Menariknya, harga tersebut masih bisa dipotong sebesar Rp3,5 juta apabila digunakan untuk kendaraan pribadi dan harus dipakai oleh orang yang sama selama tiga tahun.

Skuter listrik ini dilengkapi dengan indikator Engine Warning Light, yang berfungsi sebagai tanda jika mesinnya bermasalah. Sementara teknologi Self Gathered Stick, berguna untuk menginformasikan baterai jika terjadi kerusakan dan usia pemakaian.

Tak hanya itu, Yamaha juga menyematkan E-Vino dengan sisten Yamaha Integrated Power Unit atau mirip dengan ECU pada motor biasa. Sistem itu bekerja mengatur besarnya putaran gas dan torsi yang dikeluarkan ban belakang.

Yamaha E-Vino menggendong baterai yang mampu melaju sejauh 29 km dalam kondisi penuh. Karena daya jelajahnya pendek, skuter listrik ini cocok digunakan di dalam kota saja. Namun, Yamaha juga menyiapkan tambahan baterai. Waktu pengisian baterainya sekitar tiga jam menggunakan stopkontak standar Jepang. Sementara kecepatan maksimalnya hanya 44 km/jam.

Akan kah Yamaha Indonesia segera mendatangkan E-Vino ke Tanah Air? Sangat menarik ditunggu mengingat E-Vino pernah menginjakkan kakinya di Indonesia beberapa tahun lalu. Simak perkembangannya di Otofinance.co.id ya