OTO Group Serahkan Donasi Untuk Korban Gempa Dan Tsunami Palu Melalui Palang Merah Indonesia

• otofinance2016
• |
• Monday, 12 Nov 2018

Otofinance, Jakarta – Bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 dan tsunami yang melanda kawasan Palu, Sigi dan Donggala di Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9), telah menyisakan duka mendalam bagi para korban dan juga seluruh bangsa Indonesia, tak terkecuali bagi OTO Group sebagai salah satu perusahaan pembiayaan di Indonesia.

Atas bencana tersebut, OTO Group telah menyalurkan bantuan berupa donasi kepada Yayasan Dharma Pertiwi TNI sebesar Rp. 100.000.000 serta donasi langsung kepada karyawan OTO Group yang bekerja di kantor cabang Palu. Namun untuk lebih meringankan beban masyarakat terdampak gempa dan tsunami, OTO Group pun mengulurkan tangan kembali dengan memberikan donasi sejumlah Rp 330.613.540 yang disalurkan melalui Palang Merah Indonesia.

Acara pemberian donasi tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh Husni Musyairi selaku Presiden Direktur OTO Group kepada Ginandjar Kartasasmita selaku Ketua Umum PMI yang bertempat di Kantor Pusat Palang Merah Indonesia (23/10).

Atas bencana yang melanda Palu, Sigi dan Donggala ini, PMI sebelumnya telah mengirimkan bantuan logistik sebanyak 70 ton yang dikirim serentak dari 4 gudang regional miliknya PMI Se- indonesia. Selain bantuan logistik, PMI juga mengirimkan sejumlah armada tambahan yang terdiri 7 unit mobil tangki air, truck engkel, truck dobel, dan truck fuso, serta alat berat lainnya seperti kendaraan multi medan ampibi hagglund.

Nugroho Triko Pramono, selaku Direksi dan Corporate Secretary OTO Group yang juga hadir dalam penyerahan Donasi kepada PMI turut menyampaikan rasa terima kasihnya atas penyaluran donasi untuk bencana ini “Atas dasar prinsip saling membutuhkan,Kami ucapkan terima kasih kepada Palang Merah Indonesia pada kerja sama yang sudah terjalin selama ini sebagai media penyalur donasi yang kredibel dan terpercaya. Semoga amanah yang kami sampaikan mampu menolong seluruh para korban dan keluarga di Palu, Sigi dan Donggala.”

Nugroho juga bercerita  bahwa sesaat setelah bencana terjadi, OTO Group bersigera membantu mencari keberadaan serta informasi karyawan dan kantor cabang di Palu. “Dengan turun ke lokasi untuk mencari keberadaan dan informasi karyawan, Kami turut prihatin dan merasakan apa yang dialami saudara kita atas bencana gempa bumi dan tsunami ini” ujarnya.

Adapun donasi yang berhasil dikumpulkan oleh OTO Group ini merupakan hasil dari kegiatan tahunan bertajuk OTO Ekiden Race For Share yang dilaksanakan pada 30 September 2018 di Qbig BSD City, Tangerang Selatan. Kegiatan yang sudah dilakukan untuk ke – 7 kalinya ini merupakan kegiatan lari relay tim yang berisikan 4 orang dengan rute masing – masing 5 Km per orangnya. Nantinya, OTO Group akan memberikan donasi Rp 1.000.000 jika tim tersebut berhasil mencapai finish dibawah waktu 3 jam.

Selain itu, berketepatan dengan kegiatan OTO Ekiden ini, beberapa mitra kerja OTO Group pun ikut berdonasi untuk bencana gempa bumi & tsunami yang melanda kawasan Palu, Sigi dan Donggala. Beberapa mitra kerja OTO Group yang turut berdonasi adalah PT. Asuransi Sumit OTO, Abeam Consulting Indonesia, PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional TBK, Hendra Soenardi, PT Bank Central Asia Tbk dan PT Premium Garansi Indonesia.

Atas kesigapan berbagai elemen dalam membantu para korban, OTO Group pun mengapresiasi penuh atas penanganan bencana Palu dan Donggala yang dilakukan secara tanggap, cepat, dan terkoordinasi dari berbagai pihak, baik dari instansi pemerintah, swasta, maupun negara lain.

Untuk itu, dengan diberikannya donasi ini OTO Group berharap semoga semua korban dan keluarga yang berduka dapat tertolong dan mampu segera bangkit kembali. “Seluruh mata dunia tertuju pada bencana ini, Kami pun ingin menyampaikan kepada seluruh korban dan keluarga yang merasakan bahwa mereka tidak sendiri. Kami berharap mereka tetap optimis dan semangat untuk meningkatkan daya juang meski dalam situasi sulit. Semoga bantuan yang kami berikan dapat memberikan manfaat untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa bencana.” Tutup Husni. (teks: auditya, foto: dandung)