Duet Motor Premium Honda Naik Harga Setelah Lebaran

• otofinance2016
• |
• Thursday, 13 Jun 2019

Otofinance, Jakarta – Pada ajang pameran bergengsi Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 lalu, PT. Astra Honda Motor resmi meluncurkan dua motor premiumnya yakni Honda Forza dan Honda Super Cub 125. Pada saat peluncuran tersebut, publik pun sempat dibuat terkejut dengan harga jual yang diumumkan baik dari Honda Forza maupun Super Cub 125.

Honda Forza yang sudah lama ditaksir akan menjadi pemain baru di kelas skutik bongsor ini ternyata memiliki harga jual yang terlampau jauh lebih tinggi dibanding skutik 250cc lain dikelasnya. AHM sendiri mengumumkan harga jual Honda Forza senilai Rp 76,5 juta. Harga jual perdananya lebih mahal dari skutik pesaingnya yang beredar dengan range harga dari Rp 50 – Rp 60 juta.

Kemudian sesaat setelah pengumuman harga jual perdananya, Honda Forza juga sempat mengalami kenaikan menjadi Rp 79,5 juta. Hingga memasuki pasca momen libur lebaran, harga Honda Forza pun kini kembali naik menembus hingga Rp 81,727 juta.

Sementara itu, Honda menghadirkan motor bebek Super Cub C125 yang meluncur bersamaan dengan Honda Forza juga kini mengalami kenaikan harga. Meski tampil dengan gayanya yang klasik, tapi jangan salah, motor bebek keluaran Honda itu memiliki banderol harga yang cukup mengejutkan seharga Rp 55 juta.

Harga Rp 55 juta tentu fantastis bagi sebuah motor bebek yang dijual di Indonesia. Banderolan Rp 55 juta sekaligus menjadikan Super Cub C125 sebagai motor bebek termahal di Tanah Air. Pasalnya, di Indonesia, motor bebek umumnya dijual di kisaran Rp 16-25 jutaan.

10 bulan usai peluncurannya, harga Honda Super Cub C125 merangkak naik. Kalau sebelumnya Rp 55 juta, kini menyentuh Rp 59,721 juta.

Honda pada saat peluncuran telah menyebutkan berbagai faktor yang membuat Super Cub C125 mahal. Mulai dari fitur-fitur canggih di dalamnya, penggunaan lampu LED, dan motor masih didatangkan utuh dari luar negeri. Seperti diketahui kendaraan baik itu mobil maupun motor yang diimpor dari luar masih cukup berdampak terhadap nilai tukar rupiah. Sehingga, jika rupiah melemah maka harganya bisa tambah melambung tinggi.

Meski terbilang mahal untuk motor di kelasnya, Super Cub C125 tak sepi peminat. Sudah ratusan konsumen tercatat memesan motor bebek rasa jadul Honda itu.

Terakhir, pada ajang Indonesia International Motor Show 2019 yang telah dilaksanakan April lalu, Honda mengatakan inden Super Cub C125 sudah sampai di penghujung tahun. Dengan kata lain, bagi calon konsumen yang mau membawa pulang motor bebek termahal di Indonesia ini diharapkan untuk sedikit bersabar hingga motor akhirnya bisa sampai di garasi rumah. (Auditya/Otocoid)